Marak pemberitaan tentang lounching penjualan mobil murah, seperti Toyota Agya, Daihatsu Ayla dan Honda Brio. Sebenarnya title mobil murah terhadap mobil-mobil tersebut cuku dipertanyakan. Sebab secara logika harganya tidak bisa dikategorikan murah. Untuk Ayla paling murah dijual dengan harga 75 jutaan, dan Agya 104 juta. Jika kita bandingkan nilai tersebut dengan pendapatan perkapita masyarakat kita yang hanya $4.000 / tahun. Berarti dengan menabung selama setahun sekalipun masyarakat kita belum bisa membeli salah satu dari mobil murah tersebut, so... dimana letak murahnya mobil tersebut?
Sebenarnya istilah mobil murah yang dipakai pemerintah dan produsen mobil hanyalah strategi penjualan mebangun persepsi. Dengan adanya istilah tersebut, seolah-olah orang yang belum memiliki salah satu dari mobil murah tersebut dianggap paling miskin se Negeri ini. Sebab "membeli mobil murah saja dia tidak sanggup". Penggunaan istilah mobil murah ini sebaiknya segera diganti oleh pemerintah ataupun produsen mobil, sebab itu dapat membangun persepsi buruk.
Sebenarnya kita saat ini belum membutuhkan mobil murah, sebab tingkat kemacetan di semua kota di Indonesia ini sungguh telah mengganggu perekonomian, konsumsi BBM yang begitu tinggi. Alangkah baiknya seandainya aturan yang dikeluarkan adalah pembatasan penjualan mobil di Indonesia ini. Tapi apa mau dikata pembuat kebijakan (red. kepala putih) lebih mementingkan perutnya dan para pengusaha daripada masyarakat penanggung pajak... Semogga Yang Maha Kuasa Segera Memberi beliau pringatan dan pelajaran... Aamiin...
Alangkat tidak terbayangkan kacaunya negeri ini jika sampai dipinping oleh orang tersebut... Semua kementrian yang pernah dipinpinnya tidak ada yang sukses, kecelakaan beruntun transportasi umum baik laut, udara dan darat, dan saat ini lihat saja rupiah begitu melemahnya terhadap dollar. Disaat masyarakat menjerit dalam kesusahan eh.. malah dia dengan ringannya mempromosikan aturan mobil murah.
Sudahlah belum saatnya kita mencari mobil murah, yang kita butuhkan saat ini bagaimana agar hidup menjadi lebih sehat dengan kualitas udara yang lebih baik bebas dari pencemaran polusi. Kita butuh olahraga bukan butuh obat darah tinggi karena sudah malasnya kita bergerak atau berjalan kaki karena telah memiliki kendaraan yang dapat dibeli dengan murah dan mudahnya (kredit menjamur).